NASA dan IPCC terus bersikeras mengaitkan bencana-bencana alam dahsyat
dengan pemanasan global yang disebabkan oleh manusia. Namun para ilmuwan
lain yang berpijak pada kebenaran telah menentang teori tersebut dengan
adanya bukti-bukti kuat bahwa bukan manusia yang menjadi penyebab
pemanasan global, dan bahwa pemnasan global itu tidak ada, yang ada
adalah peralihan cuaca yang sangat cepat.. Apalagi ada temuan terbaru
bahwa gempa-gempa tektonik terkait dengan memanasnya inti bumi, seperti
yang telah dijelaskan dalam artikel Laut Memanas Karena Inti Bumi Memanas.
Ilmuwan Mempertanyakan Kelayakan Badan Iklim PBB
IPCC (International Panel on Climate Change), yaitu Badan PBB
yang bertanggung jawab atas investigasi-investigasi perubahan iklim,
boleh terus membuat pernyataan resmi atas nama dunia bahwa cuaca ekstrim
disebabkan oleh Pemanasan Global. Namun sesungguhnya sudah
bertahun-tahun pernyataan mereka itu ditentang oleh banyak ilmuwan,
termasuk sebagian ilmuwan dalam tubuh IPCC itu sendiri, yang merasa
fakta-faktanya tak sesuai dengan model-model Pemanasan Global. Para
penentang itu menemukan bukti-bukti kuat bahwa penyebab Pemanasan Global
bukanlah manusia. Bukannya menelaah kembali atas nama kebenaran ilmu
pengetahuan, IPCC malah memperlakukan para ilmuwan yang menolak
kesimpulan yang dipaksakan oleh IPCC itu, secara tak hormat. Mereka
dibungkam, diabaikan atau bahkan dihukum. IPCC sendiri telah
mengeluarkan milyaran dolar untuk dana riset yang dilakukan oleh ribuan
ilmuwan. Dan meskipun kemudian telah terbongkar skandal iklim mereka,
tetap saja IPCC bersikeras dengan teori iklim yang salah, hingga kini.
- UN Scientists Turn on Each Other, 28 Nov. 2009 : http://climatedepot.com/a/4100/ : (terjemahan bebas) Para ilmuwan yang tak sepakat dengan pandangan iklim IPCC PBB di-bullied dan diperas secara halus. Sejak skandal email dan data yang dijuluki "ClimateGate" awal bulan ini, para ilmuwan di seluruh dunia kini mempertanyakan kelayakan konferensi iklim PBB.
- Global Warming Facts, Consensus Melt Away, 1 Okt. 2001: ./theword/tworx422.htm : (terjemahan bebas) Keberlebihan dari apa yang diduga konsensus ilmiah tentang pemanasan global yang disebabkan oleh manusia berlanjut, bahkan ketika ada bukti-bukti yang melandasi data yang seharusnya membuktikan keterkaitan manusia, mulai pupus. Ada bukti-bukti kuat bahwa bukanlah manusia yang menyebabkan pemanasan global.
- Prominent French Scientist Reverses Belief in Global Warming - Now a Skeptic, 2 Mar. 2007: http://www.canada.com/nationalpost/news/story.html? : (Terjemahan bebas) Pada tahun 1980an dan awal 1990an, ketika kekhawatiran tentang pemanasan global masih dalam fase bayi, hanya sedikit saja yang diketahui tentang mekanisme kerjanya nanti, atau konsekuensi-konsekuensi apa saja yang akan menimpa kita. Sejak saat itu, para pemerintah di seluruh negara barat dan badan-badan seperti Intergovernmental Panel on Climate Change milik PBB telah mengeluarkan milyaran dolar untuk riset yang dilakukan oleh ribuan ilmuwan. Dengan membludaknya data yang masuk sekarang ini, Dr. Allegre telah mengakui kesalahan pandangan-pandangannya. Sama sekali tak dinyana-nyana olehnya, banyak model dan penelitian iklim yang gagal sama sekali dalam menetapkan bahwa manusia adalah penyebab pemanasan global yang telah membawa bencana bagi bumi.
Pencurian Email Ilmuwan Membuka Kedok Pemanasan Global
Kedok Pemanasan Global terungkap ketika terjadi pencurian email pribadi para ilmuwan IPCC. Pada November 2009 sejumlah besar email pribadi milik anggota IPCC, termasuk milik Phil Jones dari University of East Anglia, hilang dicuri. Peristiwa ini tidak mengejutkan ZetaTalk dan para fansnya yang meyakini bahwa pemanasan global merupakan tipuan untuk menyamarkan fakta bahwa perubahan-perubahan bumi disebabkan oleh interupsi medan magnet Planet X/Nibiru pada medan magnet Bumi.
- Skeptics Claim Stolen Emails Prove Global Warming a Hoax, November 20, 2009: http://rawstory.com/2009/11/skeptics-claim-stolen-emails-prove-global-warming-hoax/ : (Terjemahan bebas) menurut cerita yang lebih waras dari harian Guardian, file-file yang dicuri itu pertama-tama diunggah ke server Rusia, sebelum disalin besar-besaran di seluruh internet. University of East Anglia telah mengonfirmasi bahwa file-file tersebut telah dicuri dari servernya namun tidak memverifikasi keaslian materi-materi tertentu yang telah dirilis secara acak. Para ilmuwan yang terlibat menolak memberi komentar tentang file-file itu, meskipun secara pribadi mereka bersikukuh bahwa isi email-email itu telah dipahami keluar dari konteksnya.
Sudah Terbuka Kedoknya Tetap Saja Keras Kepala
Tak peduli adanya skandal ClimateGate yang bocor yang sempat membuat heboh, mereka tetap memberi informasi yang sama kepada publik tentang Pemanasan Global.
- Statisticians Reject Global Cooling, October 26, 2009 : http://news.yahoo.com/s/ap/20091026/ap_on_bi_ge/us_sci_global_cooling : (terjemahan bebas) Sudahkah Anda mendengar bahwa dunia sekarang ini sedang mendingin, bukannya memanas? Anda mungkin telah membacanya di internet atau mendengarnya dari buku provokatif yang baru. Hanya satu masalahnya: Tidak benar, menurut analisa angka-angka yang dilakukan oleh beberapa pakar statistik independen untuk Associated Press. Dari 10 tahun terpanas yang dicatat oleh NOAA, ada delapan yang terjadi sejak tahun 2000, dan setelah tahun ini akan menjadi yang ke sembilan karena tahun ini telah dilihat jejaknya akan menjadi tahun terpanas ke-enam dalam sejarah.
- November 19, 2009 : http://www.spiegel.de/international/world/0,1518,662092,00.html : (Terjemahan bebas) Pemanasan Global sepertinya mandeg. Para pakar keikliman kebingungan tentang mengapa temperatur global rata-rata telah berhenti naik sejak 10 tahun terakhir. Ada yang mengaitkan trend itu dengan kurangnya bintik-bintik matahari, sementara yang lainnya menjelaskan melalui arus-arus laut.
Apa kata para alien Zeta atas kelakuan para ilmuwan bumi
yang korup dan sombong?
Mana dari Anda, sebagai warga negara maupun ilmuwan,
yang dapat menyatakan penyebabnya secara pasti?
(zetaTalk: Herlading, 15 Juli 1995)
Cuaca dipersalahkan pada Pemanasan Global akibat efek rumah kaca,
sebagai Pemanasan Global,
sehingga menyebabkan pusaran-pusaran udara di bagian atas atmosfer bumi.
Sumber:
ZT Newsletter #162, 6 Des. 2009
0 komentar:
Posting Komentar